Langsung ke konten utama

Cuman Numpang Dongkol

Haiii ! Lama juga ngga nge-posting sesuatu di blog sendiri. Sebenarnya posting kali ini, saya mau membahas suatu hal yang mungkin agak ngga penting, tapi kalo dipikir-pikir penting juga sih. Begini, kemarin Minggu, 2/10/11 pukul 19.00 saya jalan-jalan ke mall ternama di Semarang, iseng-iseng aja sih niatnya, paling cuman makan di Mekdi sama maen di Gemfan, trus sisanya jalan-jalan ngga jelas.

Dan ternyata memang begitu adanya (emang niat sih), abis maen di Gemfan saya langsung ngantri di Mekdi karena lapar yang membabi buta. Cukup sekian ceritanya, soalnya kalo diurutin masih mesti cerita kalo saya mampir ke kamar mandi, beli esteh di counter teh, pegang-pegang baju yang dipajang di etalase.

Langsung ke pokok permasalahan, tepat pukul 20.45 WIB muncul pikiran buat beli DVD film drama korea. Langsung capcus nyari, eh nemu juga. Namanya juga beli bajakan, harganya cuman Rp. 30.000. Isinya sepaket, ada 3 CD. Pas beli juga ngga kepikiran buat nyobain tu kaset ke mbaknya yang jual. Abis dapet langsung aja pulang.

Sampai rumah, pengennya langsung aja nonton filmnya, pas disc 1 masuk ke lepi, terdengar suara nggrrrr glek glek glek, saya masih diem dan coba mencerna apa yang terjadi. Selesai kasetnya buting, lepi saya ngehang. Sial ! batin saya sih gitu. Masih dengan niat yang membara, saya coba disc yang ke 2, hasilnya sama, disc yang ke 3, masih sama. dan saya pun kecewa pemirsa. Dan yang lebih mengecewakan, lepi saya jadi suka ngehang gak jelas.

Hikmahnya : jangan beli kaset bajakan. Biarpun harganya ngga seberapa, dongkolnya itu yang ngga terkira. Dan kalo beli kaset, jangan lupa dicoba dulu ke mbaknya penjual. Saya waktu itu khilaf ngga nyoba juga karena percaya-percaya aja sama mbaknya yang jual. Dan sekarang saya hanya bisa menikmati cover kasetnya yang bergambar liminho.(˘_˘")

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apakah ini Seimbang?

Terlahir di dunia, merasakan manis dan pahitnya kehidupan, adalah suatu jalan. Jalan menuju kedewasaan. Memulai perjalanan sebagai seseorang yang suci. Merangkak menjadi insan yang mulai mengerti kehidupan. Berdiri mengenal dunia, berjalan merasakan hidup,   dan berlari mengejar mimpi. Semua akan berakhir saat raga sudah tidak bisa merasakan nafas dunia. Dimulai dengan diperhatikan, kemudian memperhatikan, dan berhenti saat dilupakan. Saat berlari, rasa lelah yang menggelayut datang. Pernahkan berpikir untuk beristirahat sejenak dan memandang ke sekeliling? Hidup bukan hanya mengejar mimpi, hidup adalah berbagi. Apakah hidup hanya mengejar mimpi akan mendewasakan seseorang? Ada kalanya saat kita diperhatikan, memperhatikan, dan dilupakan. Ya, itulah hidup. Saat diperhatikan, pernahkah berpikir bahwa orang yang memperhatikan juga butuh diperhatikan? Realitanya, selalu tidak seimbang. Puncaknya adalah dilupakan. Dan setelah itu, hanya penyesalan yang...

Jobfair Bagi Orang Awam

Kamis, 27 Oktober 2011, 08.16 WIB Ini sudah hari keberapa semenjak saya selesai wisuda ya? Lupa. Sepertinya baru saja. Tapi berasa lama banget kenapa ya. Kemarin Rabu, 26 Oktober 2011, abis dari jobfair di daerah Semarang. Berhubung masih orang awam dalam dunia per-jobfair-an, masih belum ngerti apa-apa tentang jobfair. Jadi jobseeker benar-benar campuraduk rasanya. Kalo tau betapa susahnya cari kerja, pengennya kuliah lagi. Hahaha.   Search di internet saya nemu artikelnya  Komunitas Pecinta Damai Tentang tips mengikuti jobfair, saya baca sih kemarin saya baru ada di beberapa poin aja. Chekidot deh! Miliki strategi yang spesifik untuk memaksimalkan waktu Anda di acara tersebut. Jangan habiskan waktu Anda dengan perusahaan yang tidak menarik minat Anda. Lakukan registrasi sebelumnya untuk job fair itu, agar Anda bisa memperoleh list nama perusahaan yang ikut serta dalam pameran. Jangan menghilangkan list perusahaan hanya karena mereka merekrut bidang pekerjaan ...

Aku dan Kita

Taun berapa ini?Oh, masih taun 2012 ya. Hoaaahm, sepertinya sudah lamaaa, lamaaa sekali gak buka blog dan terlalu banyak hal yang terlewati disini. Begitu sibuknya saya berkutat dengan pencarian pekerjaan dan akhirnya setelah saya mendapatkannya, saya disibukkan dengan rutinitas pekerjaan sehari-hari. Ya, pekerjaan saya sebagai akunting di salah satu laboratorium klinik di dekat rumah memang kelihatan simple tapi memusingkan. Yaa ya yaaaa, setiap hari selalu berkutat dengan uang, dan itu bukan uang saya sendiri!Hahaha Okey, sepertinya saya mulai menikmati masa-masa saya terlepas sebagai pengangguran. Sudah tiga bulan terlewati dan it's a great moment. Moment dimana saya menemukan keluarga baru disini. Yang selalu menghibur saya setiap hari. Taraaaa..itulah keluarga baru saya. Benar-benar suatu keajaiban dan entah apa itu namanya bisa menemukan orang-orang yang sama anehnya seperti saya. Aneh bin ajaib. Ya seperti itulah deskripsi kami bertiga.. Anugerah karena se...